Kaltim Live! Balikpapan – Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) terus memperkuat infrastruktur jaringan air bersih di kota ini. Dalam waktu dekat, perusahaan daerah tersebut akan melakukan rehabilitasi pipa utama di kawasan Jalan Agung Tunggalsebagai bagian dari langkah pemeliharaan sistem distribusi yang sudah memasuki usia teknis.
Selama proses pekerjaan berlangsung, pelayanan air bersih di wilayah layanan Instalasi Pengolahan Air (IPA) Kampung Damai diperkirakan mengalami penurunan sekitar 11 persen. Manajemen PTMB memastikan langkah mitigasi telah disiapkan agar dampak gangguan tidak terlalu dirasakan pelanggan.
“Distribusi air akan dilakukan secara bergilir, dan kami juga menyiagakan suplai air melalui mobil tangki bagi pelanggan yang membutuhkan,” jelas Direktur Operasional PTMB Ali Rachman.
Masyarakat yang terdampak dapat menghubungi Call Center PTMB atau mengirim pesan langsung ke akun Instagram @ptmb_commandcenter untuk mendapatkan bantuan distribusi air.
Pihak PTMB menegaskan bahwa pekerjaan rehabilitasi ini merupakan langkah penting untuk meningkatkan keandalan jaringan dan menekan risiko kebocoran di masa mendatang. Setelah proses perbaikan rampung, perusahaan akan melanjutkan sejumlah program strategis untuk memperkuat pelayanan air bersih di berbagai wilayah Balikpapan.
Program tersebut antara lain peningkatan kapasitas pengolahan air di Waduk Manggar dari 50 menjadi 100 liter per detik guna memperkuat pasokan ke wilayah Kampung Baru. Selain itu, peningkatan kapasitas IPA Km. 12 juga tengah dipersiapkan untuk memperluas layanan di kawasan Balikpapan Utara.
PTMB juga menargetkan pengembangan Embung Aji Raden dan IPA Teritip tahap II dengan kapasitas tambahan sebesar 200 liter per detik, yang akan melayani kawasan Balikpapan Timur dan sebagian wilayah selatan kota. Di sisi lain, kerja sama penyediaan air baku Sepaku–Semoi dengan kapasitas 1.000 liter per detik terus dikembangkan sebagai bagian dari penguatan sumber pasokan jangka panjang.
Tak hanya itu, PTMB bersama sejumlah daerah di Kaltim juga sedang menyiapkan studi kelayakan (feasibility study) Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Sungai Mahakam, yang mencakup Kukar, Samarinda, Penajam Paser Utara, dan Bontang.
Langkah-langkah tersebut menjadi wujud komitmen PTMB dalam menjaga keberlanjutan layanan air bersih sekaligus mendukung agenda pembangunan kota yang tangguh dan berkelanjutan.
“Kami mohon doa, dukungan, dan pengertian masyarakat agar seluruh rencana ini berjalan lancar dan memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi warga Balikpapan,” pungkasnya.(Kaltim Live)
